SSG DENPASAR: BEDAH RUMAH DI DESA SELAT KARANGASEM
Bpk Gusti Ngurah Suparta mempunyai seorang istri dan dua orang anak yang masih usia sekolah. Dulu pernah bekerja sebagai buruh bangunan di Denpasar dan karena mengalami gangguan pada penglihatan akhirnya memutuskan untuk kembali ke kampung halamannya sedangkan dirumahnya dia tdk punya pekerjaan tetap hanya sebagai tukang pijat. Selama ini keluarga Bpk Gusti menumpang di tempat keluarganya karena tidak mempunyai rumah. Melihat masalah ini SSG Denpasar mencoba mencarikan jalan keluar melalui negosiasi dengan pihak keluarga terdekat akhirnya Bpk. Gusti diberikan tanah untuk membagun rumah. Para sevadal secara bertahap bergotong-royong membangun rumah permanen, akhirnya rumah seluas 8 m x 5 m yang terdiri dari dua kamar tidur, satu dapur dan satu kamar mandi selesai dibangun. Pembangunan sendiri memakan waktu yang lumayan lama dimulai sejak Juli 2017 dan diserah-terimakan pada Kamis 21 September 2017. Kini Bpk Gusti mendapatkan tempat tinggal yang layak dan nyaman serta bisa fokus pada pekerjaannya menjadi tukang pijet untuk menopang perekonmian keluarga.